Hidup Lebih Berwarna Tanpa Mati Gaya bersama ASUS VivoBook Ultra A412DA

Jumat, 30 Juli 2019 adalah hari dimana saya dibuat nggak santuy (red: santai) karena aplikasi Sony Vegas Pro 13 yang mendadak not responding saat mengerjakan video tugas magang. Padahal, sudah hampir seharian waktu mengedit tercurahkan.

Lantaran bingung dan takut file yang diedit hilang, saya pun membuat instastory di Instagram. Barangkali ada teman-teman di Instagram paham solusinya. Setelah menunggu cukup lama, akhirnya ada followers baik hati yang merespon instastory tersebut. Tidak banyak, memang. Hanya dua orang. Dan jawaban mereka sama: laptop baru.

Kalau boleh sedikit curhat nih, saya sebenarnya termasuk orang setia termasuk urusan per-laptop-an ini. Sudah hampir 3 tahun Laptop Asus menemani dalam berbagai aktivitas keseharian saya sebagai mahasiswa dan blogger. Hmm, sudah cukup lama juga ya!

Bagi saya, laptop tidak hanya untuk mengerjakan skripsi tapi juga pekerjaan lain yang relatif berat seperti desain dan editing video. Itu sebabnya, laptop dengan performa powerful menjadi sebuah kebutuhan saat ini.

Selain mempertimbangkan dari sisi performa, aspek berat dan ukuran tak boleh asal-asalan. Terserah mau percaya atau nggak, belum lama ini saya membeli sebuah penyangga punggung tulang belakang (posture corrector) agar tidak semakin bungkuk.

Hahh, masa iya umur 20-an udah bungkuk?

Bisa jadi salah satu faktor penyebabnya adalah beban tas berlebih yang di dalamnya ada laptop, buku kuliah dan tumbler. Namanya juga mahasiswa dan blogger yang hidupnya nomaden (berpindah-pindah) sehingga auto sering bawa laptop. Mau ke kampus, ke kafe atau traveling pun agaknya laptop tak boleh tertinggal. 
Nah, dari berbagai pertimbangan di atas, saya akhirnya memutuskan untuk menetapkan kriteria laptop idaman: ukuran ringkas dan peforma powerful. Syukur-syukur kalau ada laptop yang desain dan warnanya yang cerah ceria biar auto keren.
Emang ada?
Ada, kak!

ASUS VivoBook Ultra A412DA


Generasi milenial mana yang tak tertarik saat melihat laptop ini pertama kali? 

First impression saya saat melihat ASUS VivoBook Ultra A412DA: stylish dan tipis. 
Lihat saja dari warnanya yang begitu colorful.
  • Transparent Silver yang memberikan kesan ramping dan mewah
  • Slate Grey yang lebih sederhana, profesional dan misterius
  • Peacock Blue yang bisa berubah warna menjadi keunguan
  • Coral Crush untuk kamu yang tampil stand out
Saya pribadi senang dengan pilihan yang ditawarkan. Ngga malu-maluin buat dipamerin ke teman atau ditenteng ke mana-mana. Karakter laptop kekinian ala anak milenialnya berasa banget.

ASUS memang tak henti-hentinya berinovasi untuk menyasar kalangan milenial, terutama yang punya mobilitas tinggi, dengan meluncurkan seri VivoBook Ultra ini. Tipe ini dapat dikatakan paling ringkas di kelasnya, lho. 
Jadi, selain stylish, tipisnya juga dapet.
Ya… Meskipun nggak setipis kartu ATM, tapi lumayan menghemat space karena tebalnya hanya 2 cm dengan panjang 32,2 cm dan lebar 21 cm. Ringkas! Bangku kuliah, meja belajar atau meja kerja yang sempit pun muat dengan laptop ukuran segitu.
Kabar gembiranya lagi, laptop ini beratnya hanya sekitar 1,5 kg sehingga enteng kalo dibawa kemana-kemana. Ini nih yang dicari milenial seperti saya yang kadang dituntut untuk selalu produktif di mana saja. Nggak bakal bikin encok dong kalo di bawa ke kampus, nongkrong di kafe atau teman traveling.
Nah, ukuran layarnya memang 14 inci. Namun, jika kalian mengira body laptop ini berukuran 14 inci, berarti Anda sedang tertipu, hahaha. Ukuran layar LCD boleh 14 inci tapi secara body seperti 13 inci. Kok bisa?

Itu bisa terjadi karena Asus mengusung NanoEdge di empat sisi yang menawarkan bezel ultraslim 5.7 mm dan memberikan rasio screen-to-body mencapai 87 persen. Hampir sempurna!

Jadi, kalau dibandingkan dengan laptop mainstream lain yang layarnya sama-sama 14 inci, maka secara ukuran ASUS VivoBook Ultra A412DA jelas lebih kecil. Lebih kecil sekitar 10 persen hingga 20-an persen, loh
Dengan ukurannya yang ringkas nan kecil tersebut membuatnya dijuluki sebagai “The World’s Smallest 14 inch Colorful Notebook”. Gokil nggak tuh? Bezel tipis di empat sisi itu ternyata memberikan pengalaman menikmati konten semakin lebih puas dan luas.

Santai saja, bezel tipis yang diusung tanpa harus mengorbankan fitur web camera. Pasalnya, ASUS masih menyematkan kamera beresolusi HD (720p) di tengah bezel bagian atas yang menyatu dengan bezel. Milenial yang doyan nge-vlog dapat memaksimalkan web camera ini.

Menyoal resolusi layar Asus Vivobook Ultra A412DA sudah full HD (1080p) dengan 45% NTSC. Warna layar yang dihasilkan pun cukup untuk komputasi sehari-hari seperti menulis, mendengarkan musik, nonton film dan sebagainya. Jika perlu tambahan, bisa melakukan tuning melalui fasilitas Asus Splendid dan Tru2life. Selain itu, panel yang digunakan adalah panel anti-glare agar membuat mata tak silau.

Pada bagian belakang layar berdekatan dengan engsel, ada semacam dua karet kecil yang menonjol bagian kiri dan kanan. Fungsinya melindungi laptop dari goresan saat dibuka. Terlihat remeh, tetapi menurutku sangat berfaedah fungsinya.

Nah, salah satu inovasi dari Asus yang bikin saya makin jatuh cinta adalah desain Ergolift yang membuat bagian dasar laptop terangkat sekitar 2 derajat. Tak hanya menarik secara estetik, keberadaan Ergolift membuat jarak antara jari dan tombol semakin dekat. Mengetik pun terasa lebih nyaman.

Manfaat body yang sedikit terangkat berkat Ergolift ini akan memberikan ruang untuk sistem airflow sehingga pendinginan berjalan efektif. Menjadi tak berlebihan jika laptop ini diklaim “bebas overheat”.

Selamat tinggal, laptop panas!

Masih menyoal mengetik, ASUS VivoBook Ultra A412DA sudah dibekali dengan keyboard berdesain chiclet dengan key travel 1.3 mm yang empuk untuk mengetik apalagi ditunjang engsel Ergolift-nya. Selain itu, sudah dilengkapi fitur backlit berwarna putih dengan tiga tingkat kecerahan. Artinya, ketika minim cahaya alias remang-remang, mengetik tetap bisa dilakukan tanpa gangguan. Untuk ukurannya tombolnya cukup besar guna meninimalisir typo saat mengetik.

Mengakses laptop menjadi lebih aman dan cepat karena ASUS VivoBook Ultra A412DA menyematkan fitur kekinian yakni sensor fingerprint di touchpad dan mendukung fitur Windows Hello. Fitur ini sangat diperlukan terutama untuk laptop-laptop yang memang menyimpan dokumen penting. Dengan begitu, tak perlu lagi harus menuliskan kata sandi. Kalau bukan si empunya laptop langsung, laptop tidak akan membuka sistem operasi. Canggih!

Satu lagi, anda tak perlu membeli lisensi Windows 10 apalagi sampai harus install windows bajakan karena Asus Vivobook A412DA sudah ada pre-install dengan Windows 10 asli di dalamnya. Cukup dengan setup dan aktivasi saja untuk menggunakan laptop dengan sistem operasi tanpa bajakan. Oke banget, kan?

Lalu, bagaimana dengan jeroannya yang lain?
Nah, ASUS VivoBook Ultra A412DA ditenagai oleh prosesor terbaru AMD Ryzen Mobile generasi kedua seri 3000 series. Terdapat dua pilihan berdasar jenis prosesornya yaitu AMD Ryzen 3 3200U dan AMD Ryzen 5 3500U yang mumpuni untuk multitasking. Menyoal kapastitas memory/RAM adalah 4 GB (Ryzen 3) dan 8 GB (Ryzen 5).
Sedangkan untuk kartu grafisnya sudah terintegrasi dengan Radeon RX Vega. GPU Integrated Radeon Vega 3 untuk varian Ryzen 3 dan Integrated Radeon Vega 8 untuk Ryzen 5. Itu sebabnya, laptop ini mampu menyuguhkan performa grafis layaknya laptop yang menggunakan chip grafis terpisah (discrete graphic).
Dan untuk penyimpanannya dilengkapi dengan HDD 1TB dan jika masih kurang puas bisa diupgrade dengan SSD yang support NVme.
Mengenai konektivitasnya, VivoBook Ultra A412DA dilengkapi dengan USB 3.1 Type-C dan USB 3.1 Gen 1 Type-A yang memberikan kecepatan transafer data secepat 5Gbps – hingga 10X lebih cepat dari USB 2.0. Selain itu, ada port lain seperti USB 2.0, HDMI, Audio Jack dan slot card reader MicroSD. Mengubungkan semua periferal, display dan proyektor tanpa ada kendala nih!

Beberapa fitur esensial tentunya turut melengkapi Ultrabook dari ASUS ini di antaranya Dual-band 802.11ac WiFi (2×2), Bluetooth 4.2, Sonic Master Audio, Dual Speaker stereo (kanan dan kiri bawah), ICEpower dan Array Microphone.
Baterai yang diusung Ultrabook ini adalah baterai 2 Cell 37WHr lithium-prismatic Battery dan support fast charging. Teknologi ASUS SuperBattery membuat masa pakai 3x lebih lama jika dibandingkan lithium-ion solinder standar.

Untuk urusan audio, saya rasa Asus SonicMaster selalu dapat diandalkan. ASUS SonicMaster merupakan kombinasi perangkat keras, perangkat lunak, dan penyetelan audio guna memberikan pengalaman audio terbaik setiap pengguna. Oleh sebab itu, untuk memutar musik, nonton film atau edit video dapat berjalan maksimal karena ASUS VivoBook Ultra A412DA memastikan pengiriman audio yang kuat dan bass yang lebih dalam.

Seperti sudah saya singgung sebelumnya, laptop telah menjadi bagian yang tak terpisahkan bagi milenial hari ini. Apalagi bagi saya yang notabene seorang mahasiswa dan blogger yang dituntut selalu produktif tanpa mengenal waktu dan tempat. Maka laptop ringkas, stylish dan performa powerful adalah sebuah impian nyata hari ini. Dan itu saya temukan di ASUS VivoBook Ultra A412DA.

Berbeda dengan laptop yang saya pakai sekarang yang berwarna putih, ASUS VivoBook Ultra A412DA menyuguhkan beberapa varian warna yang bikin mood untuk beraktivitas semakin bertambah. Ya, percaya atau tidak, warna laptop mempengaruhi perasaan dalam mengerjakan berbagai aktivitas keseharian. Kalau dari body-nya aja menarik, pasti deh bakal rajin buat buka laptop buat produktif.
Misalnya, ketika saya sedang malas mengerjakan skripsi terus tiba-tiba melirik laptop ASUS VivoBook Ultra A412DA warna Peacock Blue (warna favoritku sih ini) di meja belajar, langsung deh semangat buat ngelanjutin skripsi. Kalau mood sudah muncul, biasanya bakal nggak gampang capek karena bawaannya senang terus.
Kalau dibawa kongko-kongko bersama teman pun tak perlu malu karena dari segi penampilan laptop ini modern dan kompak. Jika nihil colokan, laptop ini bisa bertahan sekitar 4-6 jam untuk penggunaan normal. Jika ingin bawa charger juga nggak perlu takut menambah beban tas, kok. Ukuran chargernya kecil dan tanpa perlu sambung kabel sehingga nggak makan banyak tempat di tas.

Apalagi sudah tersemat teknologi fast charging yang bikin ASUS VivoBook Ultra A412DA mampu terisi 60 persen dalam waktu sekitar 49 menit saja. 

Saya bisa tetap beraktivitas di luar ruangan tanpa takut kehabisan daya dan mati gaya. Dan jangan lupa, ada ASUS Baterai Health yang memperpanjang masa pakai baterai serta mengurangi tingkat ekspansi baterai. 

Saya tak pernah tahu kapan ide-ide itu muncul. Serba mendadak dan tak terduga. Itu sebabnya saya perlu siaga laptop saat aktivitas di luar rumah. 

Pada akhirnya ASUS Vivobook Ultra A412DA ini tak hanya cocok untuk anak sekolah atau mahasiswa seperti saya. Namun, juga untuk pebisnis muda yang butuh laptop ringan yang multitastiking atau pun traveler yang dituntut produktif saat di luar rumah. Apalagi warnanya yang cerah ceria menambah mood dalam beraktivitas.

Untuk orang dengan mobilitas tinggi, ASUS Vivobook Ultra A412DA sangat cocok jadi pilihan. Menyoal harga, versi Ryzen 3 dibanderol 6,5 jutaan sedangkan Ryzen 5 dibanderol 8,5 jutaan.
Dengan harga, performa dan body yang menawan, siapa yang tak tertawan?
Segera bungkus warna favoritmu . . .

Spesifikasi Lengkap ASUS VivoBook Ultra A412DA

  • Prosesor
    AMD® Ryzen™ 5 3500U Processor
    AMD® Ryzen™ 3 3200U Processor
  • Sistem Operasi
    Windows 10 Home – ASUS recommends Windows 10 Pro.
  • Memori
    4 GB DDR4 2400MHz SDRAM Onboard memory, 1 x SO-DIMM socket for expansion, up to 12 GB SDRAM
    8 GB Onboard memory, 1 x SO-DIMM socket for expansion, up to 12 GB SDRAM
  • Display
    14.0″ (16:9) LED-backlit FHD (1920×1080) Anti-Glare 60Hz Panel with 45% NTSC
  • Storage
    Hard drive:
    1TB 5400 rpm SATA HDD
  • Keyboard
    Chiclet keyboard
    Illuminated chiclet keyboard
  • Networking
    Wi-Fi
    Integrated Wi-Fi 5 (802.11 ac (2×2))
    Bluetooth
    Bluetooth® 4.2
  • Interface
    1 x COMBO audio jack
    1 x Type-A USB2.0
    1 x USB 3.1 Type C port(s)
    1 x Type-A USB 3.1 (Gen 1)
    1 x HDMI 
  • Baterai
    2 -Cell 37 Wh Battery
  • Adaptor Daya
    Plug type :ø4 (mm)
    Output :
    19 V DC, 2.37 A, 45 W
    Input :
    100 -240 V AC, 50/60 Hz universal
  • Dimensi
    NB:
    322 x 212 x 19.5 mm (WxDxH)
  • Berat
    NB:
    1.5 kg with battery
  • Certificates
    UL, CE Marking Compliance, FCC Compliance, BSMI, CCC, CB, Energy Star
  • Jaminan
    1 tahun garansi hardware global. *berbeda di setiap negara
Tulisan lainnya :
Chat WhatsApp
error: Mohon maaf, copy paste tidak diperkenankan !!